Ada sebuah cerita. Dulu ada murid Syaikh Muzaffer Ozak datang menyampaikan keinginannya. Ia berkata ingin melihat wajah Nabi Muhammad dalam mimpinya. " Nanti malam datanglah kemari. Aku mengundangmu makan malam," kata Syaikh.
Sang murid Mengangguk kemudian pulang ke rumahnya. Ketika tiba waktunya, pergilah ia ke rumah Syaikh untuk memenuhi undangannya. Setelah sampai, ia merasa
heran melihat Syaikh hanya menghidangkan ikan asin saja.
"Makan, Makanlah semua ikan itu, jangan sisakan sedikit pun!" kata Syaikh kepada muridnya. Karena tergolong murid yang taat, ia habiskan seluruh ikan asin yang dihidangkan. Selesai makan merasa kehausan. Tanpa banyak kata, ia meraih gelas di hadapannya.
"Letakkan kembali gelas itu!" perintah Syaikh. "Kau tidak boleh minum air itu hingga esok pagi, dan malam ini kau tidur di rumahku!". Dengan penuh rasa heran , diturutinya perintah Syaikh. Malam itu ia tidak bisa tidur. Lehernya serasa tercekik karena kehausan. Ia sibuk membolak-balikkan badannya hingga akhirnya tertudur karena kelelahan. Apa yang terjadi kemudian ?
Malam itu ia bermimpi minum air sejuk dari sungai, mata air, dan subur. Nikmat sekali rasanya. Mimpi itu sangat nyata. Seakan-akan benar-benar terjadi padanya. Ketika pagi datang, ia terbangun dari mimpi indahnya. Ia langsung menghadap Syaikh. ia ceritakan apa yang ada dalam mimpinya.
Dengan bijaksana Syaikh berkata: "Begitulah, makan ikan asin membuatmu amat kehausan, Kau sangat merindukan air sepanjang malam. Jika kau merasakan kerinduan semacam itu akan Nabi Muhammad, Maka kau juga akan melihatnya dalam mimpimu."
Terisaklah si murid. Dia sadar bahwa cinta dan kerinduannya kepada Nabi Muhammad SAW. belum seberapa. Ia kemudian berjanji akan terus berusaha.
Subhanallah :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar